Begitu pesatnya perkembangan dalam dunia teknologi dan internet. Ancaman kejahatan dari para siber pun semakin bermunculan. Supaya mampu berikan perlindungan diri dari berbagai macam serangan siber. Ada baiknya kamu mengetahui apa saja jenis aplikasi yang terkesan rentang disalahgunakan dalam kejahatan digital.

<p>Begitu pesatnya perkembangan dalam dunia teknologi dan internet. Ancaman kejahatan dari para siber pun semakin bermunculan. Supaya mampu berikan perlindungan diri dari berbagai macam serangan siber. Ada baiknya kamu mengetahui apa saja jenis aplikasi yang terkesan rentang disalahgunakan dalam kejahatan digital.</p>
<p>Mungkin masih belum banyak yang mengerti deretan aplikasi yang sering dipergunakan dalam melancarkan kejahatan digital. Namun jangan khawatir karena kini sudah tersedia penjelasan lebih meluas.</p>
<p></p>
<h4><strong>Aplikasi ini Rentan Dipergunakan dalam Kejahatan Digital</strong></h4>
<p>Pertumbuhan dalam transaksi digital sekarang diikuti oleh perkembangan kasus kejahatan siber yang mampu mengancam para penggunanya. Kejahatan tersebut berkembang bahkan semakin marak sekali di Indonesia.</p>
<p>Hal ini tak lain karena kurangnya sosialisasi terkait modus kejahatan yang mana menyerang pada sektor keuangan digital. Hingga pada akhirnya masyarakat pun bisa menjadi korban dari kejahatan digital ini.</p>
<p>Berikut beberapa ciri - ciri aplikasi rentan dan berbahaya yang nantinya digunakan untuk kejahatan digital.</p>
<p></p>
<h5><strong>1. Aplikasi Dengan Nama Mirip Asli</strong></h5>
<p>Diktup dari Easy Dmarc, ada ciri - ciri link phising dan juga aplikasi yang berbahaya menggunakan nama alamat website atau URL palsu. Ia biasanya menggunakan nama semirip mungkin dengan asli bahkan dengan identitas yang mengecoh.</p>
<p>Seperti, instagrammm.com padahal aslinya instagram.com atau penggunaan yang ditujukan agar calon korban tak waspada mempercayai bahwa link tersebut asli.</p>
<p></p>
<h5><strong>2. Konten Berbeda dari Asli</strong></h5>
<p>Biasanya dalam aplikasi atau website berisi konten yang lebih minimalis ketimbang asli. Kualitasnya juga tidak baik, dan bisa dilihat dari tampilannya tidak rapi dan profesional.</p>
<p>Selain itu, kita juga bisa melihat berbagai tampilan yang asing yang cukup mengganggu yang biasanya tidak ada pada website aslinya. Seperti iklan - iklan terlalu banyak, dan juga link yang mencurigakan lainnya.</p>
<p></p>
<h5><strong>3. Ada permintaan data sensitif</strong></h5>
<p>Selain itu, aplikasi dan website tersebut sudah meminta data sensitif pengguna. Biasanya berisi halaman login fiktif agar pengguna memberikan kredensial akun yang sebenarnya sehingga mereka mendapatkan data kita.</p>
<p></p>
<h5><strong>4. Data kita tetap diterima, walau salah</strong></h5>
<p>Pada halaman aplikasi atau website palsu. Ia tidak menyediakan halaman untuk kita masuk dalam platform. Sehingga halaman login tertera di link tersebut hanya fiktif  dan berfungsi untuk mengumpulkan data kredensial saja.</p>
<p>Jadi, jika kita memasukan data kita berupa username dan password palsu pun di halaman login dari phising maka tetap terbaca. Lain halnya dengan aplikasi dan website yang sebenarnya, mereka akan dapat membaca data kita yang masukan apa itu benar atau salah dengan memberikan koreksi untuk kita memperbaiki data kita.</p>
<p></p>
<h5><strong>5. Terdeteksi Website Tidak Aman</strong></h5>
<p>Ciri - ciri lainnya aplikasi yang rentan dan berbahaya mengandung link phishing adalah muncul peringatan "connection is not secure" pada browser yang menandakan bahwa website tidak aman untuk dibuka karena tidak memiliki seritifkat keamanan.</p>
<p>Jika kita menemukan notifikasi ini. sebaiknya kita jangan meneruskan untuk mengunjungi dan jangan mengisi data apapun disana. Jangan lupa pastikan juga melaporkan website atau aplikasi palsu ini ke website ic4.id agar membantu rekan lainnya tidak terjebak ke aplikasi atau website palsu lainnya.</p>
<p>Semoga kita terhindar dari berbahayanya aplikasi dan website yang mencuri identitas kita. Pastikan untuk senantiasa mengedukasi rekan dan saudara kita untuk tetap waspada dengan maraknya aplikasi dan website palsu yang berbahaya untuk keamanan digital kita.</p>
<p></p>


TEMUKAN TOPIK ARTIKEL YANG INGIN KAMU BACA

Artikel Terkait Lainnya

Mari Cegah Kejahatan di Internet