Jika virus menghancurkan sistem komputer secara tak kasat mata, beda halnya dengan kasus sosial engineering. Cyber crime yang satu ini memanipulasi dan mencuri data korbannya secara terang-terangan. Dengan memanfaatkan kelemahan pola pikir dan mental dari korbannya. 

Jika virus menghancurkan sistem komputer secara tak kasat mata, beda halnya dengan kasus sosial engineering. Cyber crime yang satu ini memanipulasi dan mencuri data korbannya secara terang-terangan. Dengan memanfaatkan kelemahan pola pikir dan mental dari korbannya. 
Social engineering menjadi kejahatan online paling berbahaya, karena tersangka memanipulasi psikologis korbannya. Jika tak segera sadar, bisa-bisa korban memberikan lebih banyak informasi pribadi yang bersifat rahasia dan sensitif.
 
<h4>Apa Itu Social Engineering?</h4>
Social engineering adalah teknik kejahatan dengan memanipulasi psikologis korban untuk melakukan kesalahan yang tak disadari. Cara kerjanya tersangka akan menjalin hubungan sosial secara online dengan korban. Tujuannya untuk memberikan pengaruh atau human hacking agar mengikuti kemauan dari tersangka. 
Setelah hubungan terbangun korban akan lengah, kurang waspada, dan tidak curiga atas apa yang diinginkan tersangka. Hingga akhirnya korban dengan mudah dan sukarela menuruti perintah tersebut. 
Akibat dari tindakan ini, tersangka bisa mengakses informasi tertentu untuk mencuri materi maupun data korbannya. Contoh dari social engineering yaitu penyalahgunaan tren add yours dari aplikasi Instagram. Di sini pelaku membuat campaign untuk mengungkapkan nama ibu kandung, NIK, dan nama lengkap. 
Dengan tujuan mengikuti tren, korban dengan sukarela menyerahkan semua informasi krusial dan sensitif tersebut. Akhirnya korban masuk ke dalam perangkap pelaku tanpa menyadari kesalahan yang telah dibuat. Data tersebut bisa disalahgunakan untuk berhutang pada pinjaman online atau perbankan. Dengan mengatasnamakan korban sebagai pihak debitur atau peminjam. 

<h4>Cara Mencegah Social Engineering</h4>
Setelah mengetahui apa itu social engineering dan bahayanya, kini saatnya bagi anda untuk mencari cara untuk mencegahnya. Agar terhindar dari risiko cyber crime yang satu ini, ikuti 3 cara antisipasi berikut ini!
<h5>1. Jangan Mudah Memberikan Informasi Pribadi</h5>
Cara pertama agar terhindar dari bahaya social engineering yaitu menanamkan mindset waspada dan hati-hati pada semua orang. Jangan mudah percaya dan mengikuti perintah orang lain, khususnya jika berkaitan dengan data pribadi. 
Hal yang terkesan sepele seperti foto KTP, bisa menjadi barang berharga di tangan hacker. Data ini bisa saja disalahgunakan untuk pengajuan pinjaman fiktif, jual beli data ilegal, serta scam. 
Oleh karena itu, jangan pernah membagikan data pribadi kepada siapapun. Bahkan untuk mengisi borang atau formulir online, pastikan kredibilitas dan keaslian sumber. Jangan sampai anda masuk ke dalam perangkap pelaku dengan mengisi malware yang menyerupai formulir. 

<h5>2. Password yang Berbeda</h5>
Pengambilalihan akun media sosial menjadi salah satu tujuan dari social engineering. Melalui akun tersebut, pelaku akan mengaku sebagai korban untuk mengelabuhi teman-teman atau daftar kontaknya. 
Contoh social engineering yang baru saja terjadi yaitu pengambilalihan akun whatsapp. Di sini pelaku akan meminta atau meminjam uang atas nama korban. Kasus ini tentu saja sangat merugikan, baik dari segi materi maupun nama baik. 
Sebagai langkah antisipasi gunakan password yang berbeda untuk masing-masing akun media sosial. Aktifkan pula fitur verifikasi dua langkah untuk mengantisipasi jika terjadi kebocoran informasi password. 

<h5>3. Waspada Berselancar di Dunia Maya</h5>
Cara terakhir agar terhindar dari kejahatan cyber social engineering yaitu selalu waspada ketika berselancar di dunia maya. Banyak cara yang digunakan hacker untuk meretas data korbannya. Seperti mengirimkan email spam, link berisi malware, atau campaign berkedok tren. 
Oleh karena itu, jangan mengakses apapun dari sumber yang tak dikenal. Abaikan atau hapus secara permanen agar tidak terjadi hal yang tak diinginkan. 
Nah, itulah ulasan lengkap mengenai apa itu social engineering dan bagaimana mencegahnya. Kasus kejahatan online sangat berbahaya, karena bersinggungan langsung dengan data krusial. Oleh karena itu, terapkan ketiga cara pencegahan di atas agar terhindar dari risiko social engineering.

TEMUKAN TOPIK ARTIKEL YANG INGIN KAMU BACA

Artikel Terkait Lainnya

Mari Cegah Kejahatan di Internet